BSIP SDLP dan Akademisi Bahas Revisi SNI 8474:2018, Standar Kesesuaian Lahan Pertanian
Jawa Barat (15/10/2024) – Sebagai kelanjutan dari audiensi terkait Revisi SNI 8474:2018 (penyusunan peta kesesuaian lahan skala semidetail 1:50.000 untuk komoditas pertanian strategis), Balai Besar Pengujian Standar Instrumen Sumber Daya Lahan Pertanian (BSIP SDLP) kembali mengadakan diskusi dengan beberapa Fakultas Pertanian dari berbagai perguruan tinggi. Pada kesempatan ini, BSIP SDLP mengunjungi Universitas Padjajaran (UNPAD) dan Universitas Garut (UNIGA) pada 14 – 15 Oktober 2024 untuk melanjutkan kolaborasi yang telah dibangun.
Dalam kunjungan audiensi tersebut, Penanggungjawab Program Nasional Perumusan Standar (PNPS) BSIP SDLP, Setiyo Purwanto, S.P., M.Sc., menjelaskan bahwa tujuan audiensi ini adalah untuk mendapatkan masukan teknis terkait revisi SNI tentang kesesuaian lahan. Selain itu, kunjungan ini juga berfungsi sebagai ajang silaturahmi serta membuka peluang kerja sama di bidang sumber daya lahan ke depan. Dalam diskusi tersebut, banyak masukan dari civitas akademika yang dibahas, terutama terkait metode penilaian kesesuaian lahan dan penyesuaian parameter yang digunakan. Civitas akademika dari UNPAD juga menyampaikan bahwa secara lebih fundamental, peta kesesuaian lahan pada skala 1:50.000 bertujuan untuk arahan penggunaan lahan, serta perlunya mempertimbangkan peran stakeholder potensial dalam proses revisi SNI ini.
Masukan berharga dari seluruh civitas akademika pertanian telah diterima oleh BSIP SDLP dan akan dijadikan sebagai dasar untuk menyusun rancangan revisi standar kesesuaian lahan. Rancangan ini akan diformulasikan sebagai usulan Program Nasional Perumusan Standar (PNPS) dalam lingkup BSIP SDLP untuk tahun 2025, dan akan diajukan melalui Sistem Informasi Standar dan Penilaian Kesesuaian (SISPK) BSN pada akhir Oktober 2024. (AD/MM/MAS)